1. QS An-Nisa ayat 144
“Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi
wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kamu mengadakan alasan
yang nyata bagi Allah (untuk menyiksamu),” (QS An-Nisa: 144).
Allah ﷻ melarang
hamba-hamba-Nya yang beriman mengambil orang-orang kafir sebagai wali[i]bagi mereka, bukannya orang-orang mukmin.
Yang dimaksud dengan istilah 'wali' dalam ayat ini ialah berteman dengan
mereka, setia, ikhlas, dan merahasiakan kecintaan serta membuka rahasia
orang-orang mukmin kepada mereka.
2. QS Ali Imran ayat 28
“Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang
kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat
demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah, kecuali karena (siasat)
memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah
memperingatkan kalian akan diri-Nya,” (QS Ali Imran: 28).
3. QS Ali Imran ayat 149
Download MP3 Surat Ali Imran ayat 149

Yaa
ayyuhaa alladziina aamanuu in tuthii’uu alladziina kafaruu yarudduukum ‘alaa
a’qaabikum fatanqalibuu khaasiriina
”Hai orang-orang yang beriman jika kamu mentaati orang-orang kafir itu, niscaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi”. (QS. Ali Imran 149)
”Hai orang-orang yang beriman jika kamu mentaati orang-orang kafir itu, niscaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi”. (QS. Ali Imran 149)
Download MP3 Surat Ali Imran ayat 150

“Tetapi
(ikutilah Allah), Allah lah pelindung mu dan Dialah, sebaik-baik penolong”.
(QS. Ali Imran 150)
(QS. Ali Imran 150)
Allah memperingatkan kalian terhadap siksa-Nya jika kalian melanggar larangan-Nya.
Sedangkan dalam surat ini disebut melalui firman-Nya:
“Inginkah kalian mengadakan alasan yang nyata bagi
Allah?” (QS An-Nisa: 144).
Yakni alasan untuk menyiksa kalian.
Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada
kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Malik ibnu Ismail, telah
menceritakan kepada kami Sufyan ibnu Uyaynah, dari Amr ibnu Dinar, dari
Ikrimah, dari Ibnu Abbas sehubungan dengan firman-Nya: alasan yang nyata.
(An-Nisa: 144) Bahwa setiap sultan atau alasan di dalam Al-Qur'an merupakan
hujah. Sanad asar ini sahih.
Hal yang sama dikatakan oleh Mujahid, Ikrimah, Sa'id
ibnu Jubair, Muhammad ibnu Ka'b Al-Qurazi, Ad-Dah-hak, As-Saddi, dan An-Nadr
ibnu Arabi.
5.
QS Al Maidah ayat 51
Download MP3 Surat Al Maidah Ayat 51
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang
Yahudi dan Nasrani menjadi auliya bagimu; sebahagian mereka adalah auliya bagi
sebahagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi
auliya, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya
Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang lalim.” (QS.
Al-Maidah: 51)
6. QS
Al Maidah ayat 57
“Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi pemimpinmu, orang-orang
yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara
orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir
(orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul
orang-orang yang beriman.” (QS. Al Maidah :57)
Ust. Dr. Khalid Basalamah, MA -- Munafik adalah muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin.
Download Video
No comments:
Post a Comment